Inisiatif Kebaikan – Indonesia's Fundraising Platform
TOLONG! Rumah Hampir Roboh, Bocah Berjuang Sendiri
Ribuan Anak Sakit Kronis Terancam Tak Bisa Berobat

TOLONG! Rumah Hampir Roboh, Bocah Berjuang Sendiri

Rp. 275.000
Terkumpul dari Rp. 85.000.000
22 hari


Aku jual layang-layang biar bisa beli obat buat Nenek… — Ahmad, 8 tahun

Hidup di usia yang masih belia seharusnya penuh tawa, bermain, dan belajar tanpa memikirkan beban hidup. Namun, tidak demikian dengan Ahmad, seorang anak kelas 2 SD yang kini harus menjadi tulang punggung kecil bagi neneknya yang renta. Ahmad tinggal bersama neneknya di sebuah rumah panggung tua yang nyaris roboh dimakan usia. Dinding-dinding kayu yang lapuk, atap genting yang berlubang, serta lantai yang sudah mulai rapuh menjadi saksi perjuangan Ahmad setiap harinya.

 

Nenek Ahmad yang sudah sangat tua sering sakit-sakitan. Tubuhnya kurus, kulitnya penuh keriput, rambutnya memutih, dan penglihatannya pun mulai kabur. Pendengarannya juga melemah, membuatnya sulit merespons saat Ahmad memanggil. Meski begitu, nenek tetap berusaha merawat cucunya dengan penuh kasih, walau tenaganya kian melemah. Ahmad sangat menyayanginya, bahkan rela melakukan apa saja agar sang nenek bisa berobat dan tetap kuat menemaninya.

Pertemuan pertama kami dengan Ahmad terjadi pada suatu sore yang tak akan terlupa. Hujan turun deras, membasahi jalanan desa. Di tengah derasnya hujan, terlihat seorang anak kecil berjalan dengan membawa kardus lusuh berukuran sedang. Kardus itu ternyata berisi layang-layang putih polos yang ia buat untuk dijual. Tubuh kecilnya basah kuyup, menggigil kedinginan. Ahmad pun akhirnya berteduh di depan sebuah warung kecil yang sudah tutup.

Saat kami menghampirinya, Ahmad tersenyum malu-malu. Dari dekat, terlihat ia mengenakan seragam sekolahnya: celana panjang merah dan kemeja putih lengan panjang, lengkap dengan rompi merah SD. Namun seragam itu tampak kusam karena kehujanan. Sepatu putih yang ia kenakan sudah robek di bagian depannya, bahkan berlubang sehingga jari kakinya terlihat. Hati kami tercekat melihatnya. Anak sekecil itu, yang seharusnya pulang sekolah langsung beristirahat, justru harus berjualan di tengah hujan deras demi menambah penghasilan.

Dengan suara lirih, Ahmad berkata bahwa uang hasil jualan layang-layang hanya cukup untuk jajan sedikit dan membeli obat neneknya. Satu layang-layang ia jual seharga Rp2.500. Jika habis, ia hanya mendapat untung sekitar Rp10.000 sampai Rp15.000. Namun hari itu, hujan deras membuat layang-layangnya basah. Masih ada sepuluh yang tersisa. Dengan wajah polosnya, ia berkata, “Aku jual layang-layang biar bisa beli obat buat Nenek…

 

Jika Tidak Dibantu, Ahmad Bisa Kehilangan Harapan Masa Depannya

Ahmad baru berusia 8 tahun, tapi beban hidup yang ia tanggung terlalu besar. Ia seharusnya bisa fokus belajar, bermain bersama teman-temannya, dan menikmati masa kecil. Namun kenyataan memaksanya dewasa terlalu cepat. Ia tidak hanya menjadi cucu, tapi juga penopang hidup neneknya yang sakit.

 

Tanpa bantuan, kondisi nenek Ahmad bisa semakin parah karena tidak ada biaya untuk berobat. Rumah mereka yang nyaris roboh bisa ambruk kapan saja, membahayakan keselamatan keduanya. Dan Ahmad, bisa saja kehilangan masa kecilnya, bahkan putus sekolah karena himpitan ekonomi yang begitu berat.

 

Mari Bersama-Sama Menjadi Harapan untuk Ahmad dan Neneknya

Saat ini, Ahmad dan neneknya sangat membutuhkan:

 

Biaya pengobatan untuk sang nenek

Perbaikan rumah panggung mereka agar aman ditinggali

Bantuan pangan dan kebutuhan harian

Biaya pendidikan Ahmad agar bisa terus sekolah dan meraih cita-citanya

Modal kecil agar Ahmad tidak perlu lagi berjualan di tengah hujan

 

Sahabat Inisiatif, inilah saatnya kita hadir untuk Ahmad!

Mari ulurkan tangan kita agar Ahmad tidak kehilangan masa kecilnya, agar neneknya bisa menjalani sisa usia dengan lebih tenang dan sehat.

 

Klik DONASI SEKARANG untuk membantu Ahmad dan neneknya Bagikan cerita ini di media sosial agar semakin banyak yang peduli

Jadilah bagian dari gerakan kebaikan yang mengubah hidup mereka berdua

 

“Langkah kecil Ahmad mungkin lemah, tapi semangatnya untuk menyelamatkan neneknya jauh lebih besar dari usianya. Mari kita jadi keluarga bagi Ahmad dan neneknya, agar mereka tidak berjuang sendirian.”

 

Disclaimer Penggunaan Dana:

Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk biaya pengobatan nenek Ahmad, perbaikan rumah mereka, kebutuhan harian, serta pendidikan Ahmad. Jika dana yang terkumpul melebihi kebutuhan, kelebihannya akan disalurkan untuk penerima manfaat lain di bawah naungan Yayasan Wahdah Inisiatif Kebaikan, secara amanah, adil, dan transparan.

Show/Hide Content

Go back to the main



DewiRene Berdonasi sebesar Rp. 250.000 2 minggu yang lalu
Sahabat Inisiatif Berdonasi sebesar Rp. 25.000 1 bulan yang lalu

DewiRene

2 minggu yang lalu

Mohon diberikan langsung kepada dek Ahmad